Emak-Emak Mendapatkan Pelatihan Jurnalistik dari Partai Gerindra
Emak-Emak Mendapatkan Pelatihan Jurnalistik dari Partai Gerindra. Ratusan ibu-ibu yang tergabung dalam relawan Prabowo-Sandi mengikuti
pelatihan jurnalistik yang digagas Departemen Jurnalisme Publik DPP
Partai Gerindra, di Amphitheater Hambalang, Desa Bojong Koneng,
Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (20/10/2018).
Kepala Departemen Jurnalisme Publik DPP Partai Gerindra, Hazmi Srondol menjelaskan pelatihan jurnalisme publik yang dikhususkan bagi emak-emak relawan Prabowo-Sandi bertujuan untuk melatih bakat menulis menjadi hal yang lebih positif.
“Dari pada update status di facebook atau media sosial lainnya dengan curhatan masalah keluarga, lebih baik mereka menulis dengan hal-hal yang lebih bermanfaat dan positif,” ucap Hazmi dalam keterangan tertulis, Minggu (21/10/2018).
Menurut Hazmi, kaum ibu atau emak-emak saat ini tidak hanya mengurus kebutuhan rumah tangganya saja, tetapi mereka bisa mencurahkan ide dan pemikirannya menjadi sebuah karya tulisan yang bermanfaat bagi bangsa Indonesia.
Bahkan, banyak pula kaum perempuan yang menulis novel untuk menyalurkan bakat positifnya.
“Jadi saat ini sudah bukan jamannya lagi emak-emak hanya mengurus dapur saja, tetapi mereka bisa menulis novel atau cerita yang jauh lebih bermanfaat untuk publik dan bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari kegiatan menulis nya,” tutur Hazmi.
Kepala Departemen Jurnalisme Publik DPP Partai Gerindra, Hazmi Srondol menjelaskan pelatihan jurnalisme publik yang dikhususkan bagi emak-emak relawan Prabowo-Sandi bertujuan untuk melatih bakat menulis menjadi hal yang lebih positif.
“Dari pada update status di facebook atau media sosial lainnya dengan curhatan masalah keluarga, lebih baik mereka menulis dengan hal-hal yang lebih bermanfaat dan positif,” ucap Hazmi dalam keterangan tertulis, Minggu (21/10/2018).
Menurut Hazmi, kaum ibu atau emak-emak saat ini tidak hanya mengurus kebutuhan rumah tangganya saja, tetapi mereka bisa mencurahkan ide dan pemikirannya menjadi sebuah karya tulisan yang bermanfaat bagi bangsa Indonesia.
Bahkan, banyak pula kaum perempuan yang menulis novel untuk menyalurkan bakat positifnya.
“Jadi saat ini sudah bukan jamannya lagi emak-emak hanya mengurus dapur saja, tetapi mereka bisa menulis novel atau cerita yang jauh lebih bermanfaat untuk publik dan bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari kegiatan menulis nya,” tutur Hazmi.
Arahan Prabowo
Selain melatih kaum emak-emak menulis, Hazmi menjelaskan bahwa
pelatihan ini juga untuk membaca dan memahami kondisi politik bangsa
dari berita-berita yang tidak benar, alias hoax yang kerap beredar di
masyarakat.
“Kita juga memberikan pemahaman kepada kader perempuan kita untuk dapat memahami segala bentuk informasi yang beredar di masyarakat. Sehingga, kita bisa mengetahui mana informasi yang hoax dan mana yang benar,” tandasnya.
Dalam pelatihan itu juga, para ibu-ibu juga mendapatkan arahan langsung dari Calon Presiden nomer urut 02 Prabowo Subianto, dan Wasekjen DPP Partai Gerindra Sudaryono.
“Kita juga memberikan pemahaman kepada kader perempuan kita untuk dapat memahami segala bentuk informasi yang beredar di masyarakat. Sehingga, kita bisa mengetahui mana informasi yang hoax dan mana yang benar,” tandasnya.
Dalam pelatihan itu juga, para ibu-ibu juga mendapatkan arahan langsung dari Calon Presiden nomer urut 02 Prabowo Subianto, dan Wasekjen DPP Partai Gerindra Sudaryono.
Comments
Post a Comment